Sabtu, 12 Desember 2015

Pengertian Pengendalian Intern Versi COSO

pengendalian internal menurut COSO pada tahun 1992 yaitu suatu proses yang melibatkan dewan komisaris, manajemen, dan personil lain, yang dirancang untuk memberikan keyakinan memadai tentang pencapaian tiga tujuan (Efektivitas dan efisiensi operasi, keandalan pelaporan keuangan, kepatuhan terhadap hukum dan peraturan yang berlaku
Pengendalian internal memiliki lima komponen yaitu :

1. Lingkungan Pengendalian

   Lingkungan pengendalian ini amat penting karena menjadi dasar keefektifan unsur-unsur pengendalian intern yang lain. Adapun faktor yang membentuk lingkungan pengendalian meliputi ;
Integritas dan nilai etika
Komitmen terhadap kompetensi
Dewan direksi dan komite audit
Filosofi dan gaya operasi manajemen
Struktur organisasi
Penetapan wewenang dan tanggung jawab
Kebijakan dan praktik sumberdaya manusia


2. Penialaian Risiko

    Mekanisme yang ditetapkan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengelola risiko-risiko yang berkaitan dengan berbagai aktivitas dimana organisasi beroperasi. Berkaitan dengan penilaian risiko, manajemen juga harus mempertimbangkan hal-hal khusus yang dapat muncul dari perubahan kondisi, seperti
Perubahan dalam lingkungan operasi
Personel baru
Sistem informasi yang baru atau dimodifikasi
Pertumbuhan yang cepat
Teknologi baru
Lini, produk, atau aktivitas baru
Pernyataan akuntansi


3. Informasi dan Komunikasi

   Informasi dan komunikasi merupakan elemen-elemen penting dari pengendalian internal perusahaan, sebab sistem ini memungkinkan entitas memperoleh informasi yang diperlukan untuk menjalankan, mengelola, dan mengendalikan operasi perusahaan.

4. Aktivitas Pengendalian

    Ini ditetapkan untuk menstandarisasi proses kerja untuk menjamin tercapainya tujuan perusahaan dan mencegah terjadinya hal-hal yang tidak beres /salah. Aktivitas pengendalian ini dapat dikategorikan melelui :
Pemisahan tugas
Bermanfaat untuk mencegah adanya tindak kecurangan.
Pengendalian pemrosesan informasi
Pengendalian fisik
Review kerja


5. Pemantauan

    Sistem pengendalian intern yang dipantau maka kekurangan dapat ditemukan dan efektifitas pengendalian meningkat. Pemantauan / monitoring penting karena berkaitan dengan pencapaian target/tujuan.

Sumber
http://opiandriantyzefry.blogspot.co.id/2013/12/pengendalian-intern-versi-coso.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar